Buah
Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa-Scheff)
Sumber gbr : informasiherbal.com
Bunga pada tanaman mahkota dewa keluar sepanjang tahun.Muncul tersebar di batang atauketiak daun, berbentuk tabung, berukuran kecil, berwarna putih dan harum.Buah berbentuk bulat, diameter 3- 5 cm, permukaan licin, beralur, ketika muda warnanya hijau, dan setelah matang warnanya merah.Daging buah mahkota dewa berwarna putih, berserat, dan berair. Sementara itu, bijinya berbentuk bulat,keras, dan berwarna coklat. Akar tunggang dan berwarna kuning kecoklatan
Kandungan Senyawa Aktif dalam Mahkota dewa
Buah
mahkota dewa mengandung beberapa senyawa aktif yang memberikan manfaat
kesehatan , antara lainalkaloid, saponin, flavonoid, dan polifenol. Kandungan
alkaloid pada buah mahkota dewa bersifat detoksifikasi sehingga dapat
menetralisisr racun di dalam tubuh. Saponin dalam buah mahkota dewa berperan
sebagai antibakteri, antivirus, pendongkrak sistem kekebalan tubuh dan
peningkat vitalitas , pengontrol kadar gula darah, serta penurun penggumpalan
darah.
Kandungan
flavonoid dalam buah mahkota dewa berperan untuk melancarkan peredaran darah
keseluruh tubuh dan mencegah terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah, anti-
inflamasi, antioksidan , dan analgesik. Kandungan polifenolnya berperan sebagai
antihistamin atau antialergi
Khasiat dan Manfaat Mahkota Dewa
Daging
dan buah cangkang biji mahkota dewa mengandung antioksidan yang dapat berperan
untuk menangkal radikal bebas sehingga melindungi tubuh dari penyakit jantung
dan pembuluh darah, serta diabetes. Selain khasiat tersebut, mahkota dewa juga
berkhasiat untuk mengobati disentri, psoriasis, jerawat, dan penyakit kulit,
seperti eksim dan gatal – gatal
Bagian
yang bisa digunakan pada tanaman mahkota dewa yang biasa digunakan untuk
pengobatan adalah bagian buah (daging buah dan cangkang biji) batang, dan daun.
(Dikbud)
No comments:
Post a Comment