Wortel (Daucus carota)
(sumber gambar : indonesiabertanam.com)
Wortel
merupakan sayuran semusim dengan tinggi 1-1,5 m yang tumbuh di daerah sejuk
bersuhu 200 C. Wortel dipanen setelah berumur 60-90 hari
Wortel
bisa dimakan mentah, dijus, serta dibuat sup atau salad. Dengan kandungan gula
alamiah yang cukup tinggi, jus wortel berkhasiat meningkatkan energi tubuh dan
menghambat penuaan serta mencegah buta senja.
Wortel
segar mengandung air, protein, karbohidrat, lemak, serat, abu, nutrisi
antikanker, gula alamiah (fruktosa, sukrosa, dektrosa, laktosa, dan maltosa),
pektin, glutation, mineral, (kalsium, fosfor, besi, kalium, natrium, magnesium
dan kromium), vitamin (betakaroten, B, dan C), serta asparagin.
Wortel berkhasiat menurunkan kolesterol, umbi wortel yang berwarna oranye juga bisa
digunakan untuk mengatasi tekanan darah tinggi, kanker pankreas, kanker
paru-paru, hepatitis, mencegah stroke dan rabun senja, badan lemas akibat kadar
gula darah rendah (hipoglikemia), diare kronis pada bayi, campak, cacar air,
sukar buang air besar (sembelit), mencegah keracunan bahan kimia berbahaya,
menghentikan kebiasaan merokok, dan asma. Sementara itu, daunnya dapat
digunakan untuk memperindah rambut, memperlancar kencing dan radang kandung
kemih dan batu ginjal.
Daun dan bijinya digunakan untuk mengatasi beri-beri,
nyeri perut (kolik), perut kembung, dan batu pada saluran kencing. Wortel
memiliki kandungan beta karoten yang sangat bermanfaat untuk mencegah timbulnya
penyakit kanker. Selain itu wortel yang dapat dijadikan sebagai salah satu
makanan herbal tersebut sangat berkhasiat untuk mengurangi gangguan penglihatan
(katarak).
(Diknas)
No comments:
Post a Comment