Cari

amal ibadah jariah saleh artinya adalah

Pengertian Amal

amal n 1 perbuatan (baik atau buruk): ia dihormati orang krn -- nya yg baik, bukan krn kedudukan atau kekayaannya; 2 perbuatan baik yg mendatangkan pahala (menurut ajaran agama Islam): berbuat -- kpd fakir miskin; salat adalah -- ibadat manusia kpd Allah; 3 yg dilakukan dng tujuan untuk berbuat kebaikan thd masyarakat atau sesama manusia (memberi derma, mengumpulkan dana untuk membantu korban bencana alam, penyandang cacat, orang jompo, anak yatim piatu, dsb): membuka dompet -- , mengumpulkan sumbangan melalui surat kabar untuk menyumbang korban banjir dsb: penjualan prangko --; penyelenggaraan pertunjukan --;
-- ibadah Isl perbuatan yg merupakan pengabdian kpd Allah, spt salat dan zakat;
-- jariah Isl perbuatan baik untuk kepentingan masyarakat (umum) yg dilakukan terus-menerus dan tanpa pamrih; perbuatan sosial;
-- saleh Isl perbuatan yg sungguh-sungguh dl menjalankan ibadah atau menunaikan kewajiban agama spt perbuatan baik thd sesama manusia;

ber·a·mal v 1 berbuat kebajikan; memberi sumbangan atau bantuan kpd orang miskin, organisasi sosial, dsb; 2 melakukan sesuatu yg baik, spt memberi nasihat, bekerja untuk kepentingan masyarakat, mengajarkan ilmu, mengaji; 3 berdoa, memohon kpd Tuhan: tebal imannya dan rajin ~; 4 berbuat amal;

meng·amal·kan v 1 melaksanakan; menerapkan: ~ ilmunya bagi masyarakat; 2 menunaikan (kewajiban, tugas, dsb): almarhum telah ~ kewajibannya sbg pahlawan bangsa; 3 menyampaikan (cita-cita, maksud, hasrat,dsb): pemuda yg kreatif itu hendak ~ gagasannya; 4 mendermakan; menyumbangkan: ia memutuskan akan ~ hadiah yg diterimanya untuk anak-anak cacat;

amal·an n 1 perbuatan (baik): tiap ~ yg baik ada pahalanya; 2 perbuatan, bacaan yg harus dikerjakan dl rangkaian ibadah, spt dl ibadah haji dan salat;

peng·amal n 1 (orang) yg melaksanakan atau menerapkan suatu gagasan (doktrin, falsafah); pelaksana; penerap: alat negara seyogianya sekaligus berfungsi sbg penggerak dan ~ Pancasila; 2 (orang) yg beramal atau mengamalkan sesuatu (harta, ilmu);

peng·amal·an n 1 proses, cara, perbuatan mengamalkan, melaksanakan; pelaksanaan; penerapan; 2 proses, cara, perbuatan menunaikan (kewajiban, tugas); 3 proses, cara, perbuatan menyampaikan (cita-cita, gagasan); 4 proses, cara, perbuatan menyumbangkan atau mendermakan
(Sumber : KBBI)

Balasan iman dan berbuat baik (amal)
"Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan: "Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu." Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang suci dan mereka kekal di dalamnya". (Q.S. Al Baqarah: 25).

Amal perbuatan tergantung niatnya
Dari Amirul Mukminin Abi Hafsh Umar bin Khatab, dia berkata: “Sesungguhnya setiap amal perbuatan tergantung niatnya, dan sesungguhnya seseorang akan mendapatkan apa yang ia niatkan, jika ia berniat hijrah karena Allah dan Rasul-Nya maka hijrahnya untuk Allah dan Rasul-Nya, dan siapa yang hijrah karena dunia (harta, dan lain-lain ...) atau karena wanita yang akan dinikahinya maka hijrahnya untuk apa yang ia niatkan”
diriwayatkan oleh Bukhari no hadist: 54 dan Muslim no hadist: 1907.

Pencatatan amal baik dan buruk
Dari Ibnu Abbas, dari Rasulullah, beliau meriwayatkan dari Rabbnya, Allah berfirman: “Sungguh Allah mencatat setiap kebaikan dan keburukan maka barangsiapa yang ingin melaksanakan suatu kebaikan namun tidak jadi melakukannya, maka pasti Allah mencatat di sisiNya sebagai sebuah kebaikan yang sempurna, dan jika ia ingin melakukanya (kebaikan) kemudian melaksanakannya, maka Allah menuliskan untuknya sepuluh kebaikan hingga digandakan menjadi tujuratus kali kebaikan dan bahkan lebih banyak dari itu, dan jika ia ingin melakukan amal keburukan dan tidak jadi melaksanakannya, Allah menuliskan baginya suatu kebaikan yang sempurna, dan jika ia melakukannya Allah menuliskan satu dosa untuknya”.
diriwayatkan oleh Bukhari no hadist: 6491 dan Muslim no hadist: 131.

Sumber :

(Syaikh Muhammad bin Ibrahim At-Tuwaijri) Islamhouse.com

No comments:

Post a Comment